Terdapat tiga sistem dalam nilai tukar menurut Ferry (2016:6), yaitu fixed
exchange rate atau sistem nilai tukar tetap, managed floating exchange rate atau
sistem nilai tukar mengambang terkendali dan floating exchange rate atau sistem
nilai tukar mengambang. Pada sistem nilai tukar tetap, nilai tukar atau kurs suatu
mata uang terhadap mata uang lain ditetapkan pada nilai tertentu. Pada sistem nilai
tukar mengambang, nilai tukar dibiarkan bergerak sesuai dengan kekuatan
permintaan dan penawaran yang terjadi dipasar. Sistem nilai tukar mengambang
terkendali adalah sistem yang berada di antara kedua sistem nilai tukar tetap dan
nilai tukar mengambang. Dalam sistem nilai tukar mengambang terkendali, bank
sentral menetapkan batasan suatu kisaran tertentu dari pergerakan nilai tukar yang
disebut intervention band atau batas pita intervensi.
Menurut Corden (2000) dalam Simorangkir dan Suseno (2004:16)
mengklasifikasikan sistem nilai tukar ke dalam tiga kelompok yaitu sistem nilai
tukar tetap murni (Absolutely Fixed Rate Regime), sistem nilai tukar mengambang
murni (Pure Floating Regime) dan sistem nilai tukar tetap tetapi dapat disesuaikan
(Fixed But Adjustable Rate/FBAR) yang merupakan kombinasi sistem nilai tukar
tetap dan mengambang
Sabtu, 18 Desember 2021
Sistem Nilai Tukar (skripsi dan tesis)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar