Sabtu, 18 Desember 2021

Jenis-jenis Laporan Keuangan (skripsi dan tesis)


Menurut Warsono (2001: 25) ada 2 macam bentuk laporan keuangan utama
yang dihasilkan oleh suatu perusahaan yaitu Neraca dan Laporan laba rugi.
a. Neraca
Menurut Warsono (2001: 25), neraca adalah laporan keuangan yang
menggambarkan posisi keuangan suatu organisasi pada suatu periode
tertentu. Neraca perusahaan ini disusun berdasarkan persamaan dasar
akuntansi, yaitu bahwa kekayaan atau aktiva (asets) sama dengan kewajiban
(liabilities) ditambah modal saham (stock equities).
b. Laporan laba-rugi
Menurut Warsono (2001: 26), laporan laba-rugi adalah laporan keuangan
yang mengambarkan hasil-hasil usaha yang dicapai selama periode tertentu.
Laba rugi bersih adalah selisih antara pendapatan total dengan biaya atau
pengeluaran total. Pendapatan mengukur aliran masuk asset bersih (setelah
dikurangi utang) dari penjualan barang atau jasa.
Sedangkan menurut pendapat Halim (1994: 20), laporan keuangan dapat
dibagi menjadi 2 jenis antara lain:
a. Neraca 
Neraca menunjukan aktiva, utang, dan modal sendiri suatu perusahaan
pada hari terakhir periode akuntansi.
b. Laporan laba-rugi
Laporan laba-rugi adalah suatu laporan atas kegiatan-kegiatan
perusahaan selama waktu periode akuntansi tertentu. Laporan laba-rugi
menunjukan penghasilan dan biaya operasi, bunga, pajak, dan laba bersih
yang diperoleh suatu perusahaan. Laporan laba-rugi merupakan suatu
produk akauntansi yang dirancang untuk menunjukan kepada pemegang
saham dan kreditur, apakah perusahaan dapat menghasilkan keuntungan

Tidak ada komentar: