Menurut Indriyo Gitosudarmo terdapat beberapa sifat-sifat sarana
promosi, antara lain:
1. Periklanan (Advertising)
Periklanan mempunyai sifat-sifat sebagai berikut:
a. Memasyarakat (Public presentation)
Dengan iklan yang baik dan tepat akan dapat
menjangkau masyarakat luas dengan cepat, dapat memberikan pengaruh terhadap barang yang ditawarkan oleh
penjual, karena pesan yang dirancang dalam iklan adalah
sama untuk semua target audiens atau konsumen sehingga
motivasi pembelian konsumen akan dikenal.
b. Kemampuan membujuk
Periklanan mempunyai daya bujuk yang tinggi
(sangat persuasif), hal ini disebabkan periklanan dapat dimuat
berkali-kali. Dengan demikian para calon pembeli dapat
membanding- bandingkan dengan iklan yang dibuat pesaing.
c. Ekspresif (expressiveness)
Periklanan mempunyai kemampuan untuk
mendramatisir produk sekaligus juga perusahaannya. Hal ini
disebabkan periklanan menggunakan seni cetak, warna, suara
dan format nya yang menarik.
d. Tidak terhadap orang tertentu saja (Impersonal)
Periklanan merupakan bentuk komunikasi yang hanya
monolog, oleh karena itu konsekuensinya tidak dapat
menanggapi respon atau tanggapan secara langsung dari
pembaca iklan.
e. Efisien
Periklanan dikatakan efisien karena periklanan dapat
menjangkau masyarakat luas, terutama secara geografis.
18
Sehingga biaya persatuan untuk promosi menjadi rendah atau
murah.
2. Promosi penjualan (Sales Promotion)
Promosi Penjualan mempunyai beberapa sifat, yaitu:
a. Komunikasi
Promosi penjualan mampu menarik informasi dan
sikap konsumen terhadap perusahaan.
b. Insentif
Promosi penjualan dapat dengan jalan memberikan
insentif. Insentif yang diberikan dapat berupa potongan
harga, premi dan sebagainya, sehingga dapat menimbulkan
motivasi yang kuat serta kesan yang positif bagi konsumen.
c. Mengundang
Mampu mengundang konsumen dengan segera karena
daya tarik nya yang tinggi, tetapi efeknya tidak dapat dalam
jangka panjang.
3. Publisitas (Publicity)
Publisitas mempunyai beberapa sifat, yaitu:
a. Kredibilitas nya tinggi
Suatu berita, pernyataan ataupun komentar di media,
baik media cetak ataupun media elektronik yang dapat
dipercaya dan familier sangat berpengaruh besar bagi
pembaca terhadap kesan perusahaan dan barangnya.
Kredibilitas tinggi ini tentunya karena publikasi dianggap
bukan merupakan propaganda, karena publikasi tidak dibiayai
oleh perusahaan pemilik produk atau jasa.
b. Dapat menembus batas perasaan ( tak disangka-sangka)
Publisitas ini mampu menjangkau konsumen yang
tidak menyukai iklan, karena kesan yang timbul dari
publisitas ini adalah berita yang bersifat bebas dan tidak
memihak (non commercial promotion), lain halnya dengan
iklan yang bersifat komersial.
c. Dapat mendramatisir
Publisitas juga mampu mendramatisir atau
menyangatkan suasana, sebagaimana dengan iklan, tetapi
pendramatisiran publisitas lebih dipercaya daripada iklan
karena melakukannya bukan perusahaan yang bersangkutan.
4. Penjualan pribadi (Personal Selling)
Penjualan Pribadi mempunyai sifat-sifat sebagai berikut:
a. Perorangan (Personal)
Personal merupakan alat promosi yang terlibat
langsung, menanggapi dan berinteraksi secara langsung pula
pribadi atau beberapa pribadi yang dihadapinya.
b. Tanggapan langsung (Direct Respons)
Karena personal selling mampu memberikan
tanggapan atau reaksi kepada konsumen secara langsung,
sehingga dapat memberikan kesan baik perusahaan ataupun
konsumennya.
c. Mempererat hubungan perusahaan dan konsumen
Jika personal selling yang dilakukan perusahaan
dapat berjalan secara efektif maka dapat mempererat
hubungan perusahaan dengan konsumen. Dikatakan efektif
jika komunikator (sales presentatives) mampu meningkatkan
minat dan membina hubungan baik secara panjang.
d. Biaya tinggi
Karena harus berkomunikasi secara langsung dengan
tatap muka dengan konsumen, maka perlu kesempatan yang
lebih banyak. Sehingga biaya persatuan yang ditanggung
pembeli menjadi lebih tinggi atau mahal.
Selasa, 05 Oktober 2021
Sifat-sifat sarana promosi (skripsi dan tesis)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar