Menurut Sampurno (2010:248), kinerja adalah hasil akhir dari aktivitas dan
kinerja perusahaan yaitu akumulasi hasil akhir dari seluruh aktivitas dan proses
kerja dari perusahaan. Kinerja juga dapat dikatakan suatu tampilan keadaan secara
utuh atas perusahaan selama periode waktu tertentu, merupakan hasil atau prestasi
yang dipengaruhi oleh kegiatan operasional perusahaan dalam memanfaatkan
sumber-sumber daya yang dimiliki.
Menurut Ferdinand (2004), kinerja bisnis merupakan faktor yang umum
digunakan untuk mengukur dampak dari sebuah strategi perusahaan dalam
menghadapi persaingan. Strategi perusahaan selalu diarahakan untuk menghasilkan
kinerja baik berupa kinerja pemasaran maupun kinerja keuangan. Menurut
Ferdinand (2004), pengertian ini menegaskan bahwa kinerja bisnis bukanlah hal
yang dapat terjadi begitu saja melainkan membutuhkan proses.
Kinerja bisnis merupakan penentuan ukuran-ukuran tertentu yang dapat
mengukur keberhasilan suatu perusahaan dalam menghasilkan laba (Sucipto,
2003). Strategi perusahaan selalu diarahkan untuk menghasilkan kinerja pemasaran
seperti volume penjualan, porsi pasar dan tingkat pertumbuhan penjualan maupun
kinerja keuangan (Ferdinand, 2004). Disarankan pengukuran kinerja menggunakan aktivitas-aktivitas pemasaran yang menghasilkan kinerja yaitu unit yang terjual dan
perputaran pelanggan (Ferdinand, 2004).
Kinerja bisnis adalah merupakan konsep untuk mengukur prestasi dari
strategi yang dilakukan perusahaan untuk menghadapi persaingan. Seperti dengan
mengetahui volume penjualan, tingkat keuntungan, dan pangsa pasar dalam waktu
tertentu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar