Untuk mendapatkan dari jumlah hasil proyeksi air bersih yang dibutuhkan, diperoleh dari kebutuhan air untuk berbagai tujuan penggunaan air tersebut dikurangi perkiraan kehilangan air.
Kebutuhan air dari suatu wilayah ditentukan oleh jumlah penduduk pengguna air bersih, faktor- faktor yang mempengaruhi kebutuhan air bersih adalah iklim, karakteristik daerah, ukuran kota, sistem sanitasi yang digunakan, sistem operasi dan pemeliharaan, tekanan air dalam pipa, kualitas air, penggunaan meter air, tingkat ekonomi masyarakat dan harga air bersih(Budi Kamulyan, 2007) berikut ini:.
1. Iklim, selama periode musim panas kebutuhan air akan meningkat untuk keperluan menyiram kebun, dan untuk pendinginan. Sedang pada musim penghujan kebutuhan akan air berkurang,
2. Krakteristik daerah, daerah pemukiman dengan tingkat ekonomi yang tinggi membutuhkan air lebih banyak dibandingkan daerah pemukiman dengan tingkat ekonomi yang lebih rendah,
3. Ukuran kota, kota besar dengan kegiatan industri dan perdagangan serta jenis fasilitas yang lebih beragam tentunya akan membutuhkan air yang lebih banyak dibandingkan dengan kota yang lebih kecil dengan jenis dan jumlah fasilitas yang lebih sedikit,
4. Sistem sanitasi yang digunakan, sistem sanitasi yang digunakan berpengaruh pada tingkat kebutuhan air, karena setiap sistem sanitasi memerlukan kebutuhan air yang berbeda dalam pengoperasiannya,
5. Sistem operasi dan pemeliharaan, sistem operasi pemberian air yang tidak dilakukan secara kontinyu sepanjang hari, sering menyebabkan meningkatnya jumlah kebutuhan air secara total namun tidak efektif digunakan. Hal ini dapat terjadi pada saat suplai air dihentikan, konsumen membiarkan kran pada bak penampung dibiarkan terbuka, sehingga pada saat air dialirkan bak penampung akan penuh dengan sendirinya, karena tidak terkontrol maka air akan meluap dan terbuang,
6. Tekanan dalam pipa, tekanan yang besar dalam pipa akan menyebabkan kebocoran air menjadi besar sehingga kehilangan air menjadi lebih besar,
7. Kualitas air, kualitas air yang baik akan menaikkan penggunaan air karena konsumen merasa aman menggunakan air untuk berbagai keperluan,
8. Penggunaan meter air, penggunanan meter air dalam pemberian suplai air kemasyarakat akan cendrung melakukan penghematan dalam mengkosumsi air, atau paling tidak akan melakukan usaha penggunaan air secara efisien, tidak membiarkan kran air dalam kondisi rusak / terbuka setiap saat,
9. Tingkat ekonomi masyarakat, semakin tinggi tingkat ekonomi masyarakat akan meningkatkan kebutuhan airnya, kondisi ini terkait dengan fasilitas yang dimiliki dan tuntutan hidup yang semakin tinggi,
10. Harga air, ada kecendrungan bahwa harga air digunakan untuk menekan tingkat pemakaian air yang disesuaikan dengan kebutuhan atau disesuaikan dengan alokasi dana yang tersedia untuk penyediaan air.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar