Setiap proyek mempunyai cash inflow dan cash outflow atau arus uang masuk dan arus uang keluar. Masuk dan keluarnya uang digambarkan dalam suatu daftar yang diatur secara sistematis dan kronologis.
Cash Flow (aliran kas) bukan merupakan keuntungan ataupun kerugian perusahaan. Aliran kas bersih merupakan selisih antara nilai aliran kas masuk dari penjualan kas dan sumber lain (misalnya, penjualan mesin lama) dengan aliran kas keluar untuk pembayaran tenaga kerja, bahan mentah, beban tetap, dan pajak. Biasanya, sebagian besar aliran kas masuk itu keluar lagi langsung untuk membayar rekening atau tagihan listrik, pajak, mesin baru, membangun gedung, dan sebagainya. Bagaimanapun juga aliran kas masuk bruto tidak hanya untuk pembayaran pengeluaran sehari-hari, melainkan juga termasuk uang untuk menutupi berkurangnya nilai mesin dan gedung karena lusuh. Pengurangan ini seperti diketahui, disebut penyusutan dan merupakan pengeluaran bukan kas yang dimasukkan dalam laporan rugi-laba perusahaan, yang tentu saja mengurangi keuntungan dan pajak, dan merupakan cara untuk menghindari aliran kas keluar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar