Berbicara
tentang imbalan yang diterima oleh karyawan tak lepas dari istilah kompensasi.
Milkovich dan Newman (1987) mendefinisikan kompensasi sebagai berikut :
”Compensation
refers to all forms of financial returns and tangible services and benefit
employees receive as part of an employment relationship”.
(
Kompensasi adalah semua bentuk imbalan dalam bentuk uang, pelayanan, dan
fasilitas yang diterima oleh karyawan dari perusahaan sebagai bagian dari
hubungan kerja di antara keduanya).
Sistem
kompensasi adalah suatu sistem yang mengatur bagaimana karyawan dalam
perusahaan memperoleh pembayaran yang didasarkan pada faktor-faktor yang
berkaitan dengan pekerjaan mereka (Dreher & Dougherty, 2001).
Dalam
berbagai literatur, kompensasi sering juga disebut remuneration yang
artinya pembayaran yang diberikan atas diterimanya servis maupun kontribusi
dari seseoran
kompensasi
dapat dibedakan atas kompensasi langsung maupun tidak langsung. Kompensasi
langsung terdiri atas Gaji Dasar, Uang Penghargaan, Insentif, dan Tunjangan
Penyesuaian Biaya Hidup yang besarnya disesuaikan dengan inflasi. Sedangkan
kompensasi tidak langsung berupa program perlindungan misalnya asuransi, penggantian
kelebihan jam kerja dengan liburan, juga pelayanan yang diberikan kepada
karyawan. Definisi tersebut tidak mencakup bentuk penghargaan lain yang
diterima oleh karyawan, misalnya pujian secara verbal, promosi, maupun kepuasan
kerja.
Kompensasi
adalah sebuah alat yang dapat digunakan untuk memotivasi karyawan. Besarnya
penghasilan yang didapat oleh karyawan sangat berpengaruh tak hanya pada
standar hidup mereka, tetapi juga pada status dan pengakuan yang diberikan oleh
lingkungan sosial terhadap karyawan yang bersangkutan. Untuk itu karyawan akan
memberikan kinerja yang sebaik mungkin sehingga ia layak mendapatkan imbalan
yang diinginkannya. Ini dapat dipahami karena dari sudut pandang karyawan,
sebagaimana diungkapkan oleh Milkovich dan Newman (1987), kompensasi adalah
imbalan atas jasa yang diberikan karyawan, atau sebagai penghargan atas hasil
kerjanya yang memuaskan maupun prestasi kerja yang diberikan oleh karyawan
kepada perusahaan. Bagi beberapa orang, kompensasi mencerminkan nilai dari
kecakapan/skills pribadi seseorang dan kemampuan yang dimilikinya, atau sebagai
hasil dari peningkatan pendidikan maupun pelatihan yang telah dijalani oleh
karyawan. Yang tak kalah penting adalah kompensasi ditinjau dari sudut pandang
perusahaan. Dalam hal ini kompensasi adalah major expense, yaitu pos
pengeluaran/biaya yang sangat besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar