Pengelolaan sampah adalah semua kegiatan yang dilakukan untuk menangani sampah sejak ditimbulkan sampai dengan pembuangan akhir. Diantaranya kegiatan pengelolaan sampah meliputi penanganan ditempat, pengumpulan sampah, transfer dan transport, dan pengolahan. (Sejati, 2009)
- Penanganan di Tempat (on place handling)
Penanganan sampah di tempat adalah semua perlakuan terhadap sampah yang dilakukan sebelum sampah ditempatkan dilokasi tempat pembuangan, penanganan sampah di tempat dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penanganan sampah pada terhap-tahap yang meliputi pemilahan, pemanfaatan kembali, dan daur ulang, dengan tujuan untuk mereduksi besarnya timbunan sampah.
- Pengumpulan (collection)
Pengumpulan ini merupakan tindakan pengumpulan sampah dari sumbernya menuju ketempat pembuangan sementara, dan pola pengumpulan sampah pada dasarnya dikelompokkan dalam 2 (dua), yaitu pola individual dan pola komunal.
- Pengangkutan (transfer/transport)
Pengangkutan merupakan usaha pemindahan sampah dari TPS menuju TPA dengan menggunakan truk sampah.
- Pengolahan (processing)
Sampah dapat diolah tergantung pada jenis dan komposisinya, berbagai alternatif yang tersedia dalam proses pengolahan sampah di antaranya:
- Transformasi fisik, meliputi pemisahan sampah dan pemadatan yang bertujuan untuk memudahkan penyimpanan dan pengangkutan.
- Pembuatan kerajinan daur ulang, yaitu mengubah sampah kering (an-organik) menjadi barang yang mempunyai nilai ekonomis.
- Pembuatan kompos (composting), yaitu mengubah sampah melalui proses mikrobiologi menjadi produk lain yang dapat dipergunakan. Output dari proses ini adalah kompos dan gas bio.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar