'Studi terdahulu mengungkapkan bahwa word of mouth (WOM)
memiliki dampak penting pada keputusan pelanggan dan menjaga
hubungan baik pasca pembelian (Allsopp et al, 2007). Produk yang
sukses dapat dipengaruhi oleh kata positif dari mulut ke mulut dan
berkurangnya kata negatif dari mulut ke mulut (McGriff, J.A, 2012).
Jika merek tidak memiliki representasi yang baik dengan distribusi
word of mouth (WOM), maka akan sangat sulit bagi perusahaan untuk
menonaktifkan produk dan jasa di pasar seperti sekarang ini. Smith dan
Vogt (1995) menunjukkan bahwa bila seseorang menerima informasi
positif pada informasi pertama, maka akan membentuk sikap positif,
sikap negatif yang berikutnya, informasi positif word of mouth (WOM)
tidak bisa berubah. Selanjutnya, jika pesan positif mendominasi maka
pesan yang diterima konsumen akan lebih besar dari pesan negatif dan
mengindikasi pada minat pembelian. Oleh karena itu, komunikasi word
of mouth (WOM) berpengaruh positif terhadap minat beli.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar