Kamis, 01 Juli 2021

Pengaruh Keputusan Investasi

Terhadap Nilai Perusahaan Keputusan investasi merupakan keputusan menguasai penanaman modal dimasa sekarang untuk mendapatkan hasil atau keuntungan dimasa sekarang untuk mendapatkan hasil atau keuntungan di masa yang akan datang. Menurut signalling theory, pengeluaran investasi memberikan sinyal positif mengenai pertumbuhan di masa yang akan datang, sehingga dapat meningkatkan harga saham yang digunakan sebagai indikator nilai perusahaan (Wahyudi dan Pawestri, 2006). Keputusan investasi merupakan keputusan yang menyangkut mengenai menanamkan modal dimasa sekarang untuk mendapatkan hasil atau keuntungan di masa yang akan datang. Penelitian Haruman (2007: 15) menemukan bahwa investasi yang tinggi yang dilakukan perusahaan, maka akan meningkatkan nilai perusahaan. Investasi yang tinggi merupakan sinyal pertumbuhan pendapatan perusahaan di masa yang akan datang. Keputusan investasi dalam penelitian ini diproksikan dengan Total Asset Growth (TAG), dimana pertumbuhan aset diikuti dengan peningkatan hasil operasional sehingga hal tersebut akan meningkatkan kepercayaan investor. Denga demikian semakin besar pertumbuhan perusahaan maka PBV perusahaan juga akan meningkat. Growth atau tingkat pertumbuhan merupakan salah satu bahan pertimbangan investor dalam menilai suatu saham. Nilai saham yang tinggi mencerminkan nilai perusahaan yang baik. Semakin tinggi tinggi tingkat pertumbuhan suatu perusahaan, maka semakin tinggi pula penilaian serta tingkat kepercayaan investor terhadap perusahaantersebut. Berdasarkan hasil penelitian Yulia Efni dkk (2012), Oktavina Tiara Sari (2013), dan Muhammad Nasrum (2013), bahwa keputusan investasi berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan, karena pengeluaran modal perusahaan sangat penting untuk meningkatkan nilai perusahaan karena memberikan sinyal positif tentang pertumbuhan perusahaan di masa depan dan perusahaan mampu memaksimumkan kemampuan melalui investasi perusahaan. Hasil yang diperoleh Zulin Nur Faridah (2012) bahwa kebijakan investasi memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap nilai perusahaan, karena investasi yang tinggi dengan dibiayai oleh hutang akan mengakibatkan risiko yang tinggi sehingga mengurangi kepercayan investor dan dapat menurunkan nilai perusahaan. Rury Setiani (2013) bahwa keputusan investasi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap nilai perusahaan, karena kurang tepatnyakeputusan investasi yang diambil oleh manajer perusahaan, dan pertumbuhan asetnya menurun meskipun mengalami penurunan tidak berdampak pada nilai perusahaan.  

Tidak ada komentar: