Selasa, 01 Juni 2021

Indikator Perilaku Kewargaan Organisasional (OCB)

  
Menurut Podsakoff et al., (1990:115) ada lima jenis indikator perilaku kewargaan organisasional yaitu sebagai berikut: 1. Sifat mementingkan kepentingan kepentingan orang lain (Altruisme) Altruisme atau sifat mementingkan kepentingan orang lain mengacu pada perilaku secara sukarela seorang individu untuk membantu orang lain dengan tugas pekerjaan khusus yang terkait, seperti membantu rekan kerja dengan beban kerja yang lebih berat. 2. Sopan santun (Courtesy) Perilaku sopan santun melibatkan perilaku individu yang secara suka rela bertujuan untuk mencegah masalah yang terkait dengan pekerjaan, misalnya memberikan pemberitahuan terlebih dahulu kepada rekan-rekan kerja ketika terjadi suatu perubahan di dalam organisasi. 3. Kesadaran (Conscientiousness) Perilaku kesadaran mengacu pada peran minimum organisasi. Artinya bahwa karyawan secara sadar mementingkan ketepatan waktu ketika bekerja, kepatuhan terhadap peraturan perusahaan, dan memperhatikan peraturan dan prosedur perusahaan ketika karyawan lain tidak terlalu memperhatikannya. 4. Sikap sportif (Sportsmanship)
 Sportivitas berarti kesediaan karyawan untuk mentolerir situasi yang kurang ideal dalam organisasi, tanpa mengeluh dan dapat mengorbankan kepentingan pribadi sendiri. 5. Kebajikan sipil (Civic Virtue) Kebajikan sipil mengacu pada keprihatinan karyawan yang mendalam dan perhatian aktif dalam keberadaannya di sebuah organisasi, seperti memberikan saran dan pendapatnya sendiri untuk perkembangan ketika rapat

Tidak ada komentar: