Sumber belajar adalah segala sesuatu yang dapat
memberikan kemudahan kepada peserta didik dalam memperoleh sejumlah informasi,
pengetahuan, pengalaman dan ketrampilan dalam proses belajar mengajar (Mulyasa,
2003).
Lingkungan
alam sekitar dapat dimungkinkan untuk digunakan sebagai sumber belajar
mengingat Biologi adalah ilmu yang mempelajari makluk hidup. Objek dan
permasalahan Biologi banyak ditemukan di sekitar kita. Lingkungan yang mencakup
lingkungan sosial, lingkungan budaya, dan juga lingkungan alam merupakan sumber
belajar dan sekaligus masukan lingkungan. Pengaruh lingkungan sangat besar
dalam kegiatan lapangan (di
lingkungan) sebagai alternatif sumber belajar,
perlu dilakukan beberapa pendekatan. Pendekatan tersebut diantaranya
adalah pendekatan inquiry,
ketrampilan proses dan pendekatan lingkungan. Dengan dilakukannya pendekatan
tersebut, diharapkan siswa dapat memahami maksud kegiatan yang diselenggarakan
dan dicapai tujuan yang diharapkan. Kaitannya dengan pemilihan bahan ajar, maka
seorang guru harus memilih dan menentukan keleluasaannya (scope) dan pencapaiannya (sequence).
Pembatasan materi atau bahan dimaksudkan bahwa bahan yang akan diberikan kepada
siswa benar-benar sesuai dengan tujuan yang telah dirumuskan sebelumnya (Susilo,
2004).
Muhroji
dalam Susilo (2004) menjelaskan bahwa untuk memilih bahan pengajaran harus
memiliki syarat-syarat sebagai berikut :
a. Relevan; relevan dengan lingkungan siswa,
relevan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, relevan dengan dunia kerja,
relevan dengan perkembangan kehidupan sekarang dan masa mendatang.
b. Efektif; sejauh mana tujuan dapat dicapai
dengan bahan tersebut.
c. Efisien; dimana tujuan dapat dicapai
dengan bahan yang seminimal mungkin.
d. Kontinuitas; bahan yang diberikan
berkesinambungan dengan bahan sebelumnya.
e. Fleksibilitas; dalam penyampaian bahan
dapat dilakukan secara fleksibel sesuai dengan situasi dan kondisi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar