Sabtu, 24 Oktober 2020

Pengaruh Persepsi risiko terhadap subyektifitas pengembalian investasi (skripsi dan tesis)

Kajian persepsi risiko terhadap subyektifitas pengembalian investasi hasilnya masih belum konsisten. Semakin tinggi persepsi risiko terhadap saham semakin tinggi harapan untuk memperoleh subyektifitas pengembalian investasi, dan sebaliknya. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan timbul dari alasan menghindari resiko dan menunjukkan investor tidak mendukung terhadap penerimaan risiko yang tinggi. Investor menginginkan tingkat risiko tertentu dengan tingkat pengembalian investasi yang tinggi serta investor menerima pengembalian investasi yang lebih tinggi dari sebelumnya jika menanggung risiko yang lebih tinggi. Model ini menunjukkan tipe investor yang rasional dan terlalu percaya diri sehingga risiko tidak hanya relevan dengan ukuran  risiko perusahaan tetapi juga menaikkan peran laporan keuangan dalam manfaat pelaporan informasi risiko (Fletcher, 2000; serta Daniel, dkk., 2001). Hasil studi Chen dan Steiner (1999) menyatakan variabel risiko mempunyai hubungan negatif terhadap kebijakan dividen. Dengan tingginya risiko bisnis yang dihadapi oleh perusahaan akan diantisipasi dengan kebijakan pembayaran dividen yang rendah. Dividen yang rendah dapat digunakan untuk menghindari pemotongan dividen masa datang sehingga alokasi sebagian keuntungan pada laba ditahan dapat digunakan untuk investasi lebih lanjut. 

Tidak ada komentar: