Kamis, 28 Mei 2020

Metode AIDA (skripsi dan tesis)

Efektivitas influencer dalam penelitian ini dapat diukur dengan menggunakan metode AIDA yang terdiri dari (Bosomworth, 2010):  Attention (Perhatian) Perhatian ada langkah pertama untuk model teori AIDA, dikarenakan perhatian para calon konsumen itu sangat penting dan upaya untuk mereka sadar akan produk/jasa yang dijual pertama harus mendapat perhatian mereka. Dapat diukur melalui seringnya nama merek atau produk dilontarkan di media sosial tersebut (Poetra & Christantyawati, 2017). Interest (Ketertarikan) Ketertarikan adalah langkah yang kedua dimana para calon konsumen sudah sadar akan keberadaan produk tersebut dan penjual harus identifikasi minat dan kebutuhan para calon konsumen dengan produk/jasa yang ditawarkan untuk menimbulkan ketertarikan. Di kasus ini dapat diukur ketertarikan melalui interaksi seperti like, comment & share. Desire (Keinginan) Keinginan adalah tahap berikutnya dan juga menjadi poin yang penting dalam proses ini seperti klik ke halaman produk yang lebih rinci dan berbagai fitur, harga, dan opsi. Desain media sosial akan menjadi lebih relevan pada tahap ini dan integrasi ke ulasan dan testimoni pendek sangat membantu untuk calon pelanggan pindah ke tahap berikutnya action. (Bosomworth, 2010). Action (Tindakan) Tahap ini adalah tahap terakhir, tindakan seorang calon customer. dalam arti hasil atau transaksi. Jadi secara khusus berpikir tentang pembelian, pendaftaran, panggilan balik, lead form, dll, dimana akan ada perpindahan dari pemasaran dan menjadi sales

Tidak ada komentar: