Menurut Demers et al. (2014), terdapat 10 keuntungan Social Media marketing
dalam bisnis, yaitu:
1. Increased brand awareness
Social Media Marketing mempermudah bisnis dalam bebagai skala
untuk memperlihatkan konten dan meningkatkan visibilitasnya, hal ini
sangat penting karena dengan ini menampilkan brand itu jauh lebih mudah,
dengan akses yang gampang bagi pelanggan baru atau lama dengan sengaja
atau tidak sengaja.
2. Improve Brand Loyalty
Menurut sebuah laporan dari Texas Tech University, brand yang
menggunakan media sosial akan mendapatkan brand loyalty lebih tinggi
mengambil keuntungan dari media sosial jika itu berkaitan dengan
Amerika yang mengikuti sebuah Brand akan lebih loyal terhadap Brand
tersebut.
3. More opportunities to convert
Media sosial memungkinkan sebuah bisnis untuk mendapatkan
konsumen, baik itu konsumen yang sudah ada atau konsumen baru. Melalui
unggahan dalam media sosial, sebuah brand dapat berinteraksi dengan
konsumen-konsumen yang dimaksud di atas. Interaksi ini kemudian dapat
berujung pada site visit ataupun pertukaran.
4. Higher conversion rates
Pemasaran media resmi menghasilkan tingkat konversi yang lebih
tinggi dalam beberapa cara berbeda. Mungkin yang paling penting adalah
unsur kemanusiaannya; fakta bahwa merek menjadi lebih manusiawi dengan
berinteraksi di saluran media sosial. Media sosial adalah tempat di mana
merek dapat bertindak seperti orang lain, dan ini penting karena orang suka
berbisnis dengan orang lain; tidak dengan perusahaan.
5. Higher Brand Authority
Adanya media sosial memungkinkan sebuah brand untuk
meningkatkan nilainya di mata masyarakat. Hal ini dapat tercapai melalui
interaksi yang diciptakan brand dengan konsumen. Semakin tinggi interaksi
brand maka konsumen akan cenderung membicarakan brand tersebut secara
positif, sehingga brand tersebut semakin dipercaya oleh konsumen baru.
6. Increased Inbound Traffic
Media sosial memperluas cakupan traffic atau konsumen produk atau
jasa yang ditawarkan oleh sebuah brand. Beragamnya media sosial yang
dimiliki oleh sebuah brand sama artinya dengan beragamnya jalan yang
dapat membimbing konsumen ke brand tersebut atau dengan kata lain berarti
kesempatan untuk konsumen baru.
7. Decreased Marketing Costs
Menurut salah satu penyedia jasa platform perangkat lunak pemasaran
untuk pemasaran media sosial 6 jam setiap minggu sudah cukup untuk
meningkatkan traffic brand, 6 jam bukanlah investasi yang besar untuk hasil
yang didapatkan, tarif yang ditentukan untuk pasang iklan di media sosial
pun relatif lebih murah (dapat diatur).
8. Better Search Engine Rankings
Keberadaan dan aktifnya sebuah brand di media sosial dapat
menunjukkan bahwa brand yang bersangkutan merupakan bran yang sah,
kredibel, dan dapat dipercaya.
9. Richer Customer Experiences
Media sosial memungkinkan adanya interaksi 2 arah, yaitu salah
satunya dari konsumen ke brand. Kesempatan ini merupakan sarana bagi
brand untuk mendapatkan insight, seperti apa yang diinginkan oleh
konsumen. Hal ini dapat terjadi dengan cara brand memantau suara
konsumen yang tertuang dalam kolom komentar. Contoh lainnya adalah
brand dapat mengetahui topik seperti apa yang diminati oleh konsumen dan
kemudian menyesuaikan konten dengan topik tersebut.
10. Improve Customer Insights
Kehadiran sebuah brand dalam media sosial memungkinkan brand
tersebut untuk menyuguhkan customer service yang mengesankan, sehingga
pada akhirnya dapat meningkatkan interaksi serta hubungan dengan
konsumen secara publik. Pelayanan yang baik dapat ditunjukkan kepada
publik dan publik pun mendapatkan kesan bahwa brand tersebut dapat
diandalkan. Hal tersebut juga dapat menimbulkan kesan baik tersendiri bagi
konsumen yang bersangkutan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar