Minggu, 31 Mei 2020

Aspek-aspek Kebersyukuran (skripsi dan tesis)

 Terdapat lima sendi dan dasar yang melandaskan syukur yang dinyatakan oleh Al-Jauziyah (1998) bila salah satunya tidak terpenuhi maka syukur itu belumlah sempurna, kelima sendi tersebut adalah : 1. Orang yang bersyukur tunduk pada apa yang disyukuri, berarti orang yang bersyukur sadar bahwa apa yang disyukurinya berasal dari Allah SWT sehingga tunduk terhadap yang memberi apapun yang disyukurinya. 
2. Mencintai-Nya, berarti orang yang bersyukur mencintai Allah SWT sebagai Dzat Yang Maha Pemurah memberikan nikmat untuk disyukuri. 
3. Mengakui nikmat-Nya, berarti orang yang bersyukur mengakui nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. 
4. Memuji-Nya karena nikmat itu, berarti orang yang bersyukur memuji Allah SWT atas nikmat yang telah dirasakannya. 
 5. Tidak menggunakan nikmat itu sebagai sesuatu yang dibenci-Nya, orang yang bersyukur tidak menyalahgunakan segala nikmat yang diberi Allah SWT untuk hal-hal yang dilarang oleh-Nya. Kurniawan, dkk ( 2012 ) juga memaparkan bahwa bersyukur dalam persfektif islam terbentuk atas empat aspek, yaitu : 
1. Bersyukur dengan Qolbu Seseorang dikatakan bersyukur dengan qolbu ketika meyakini dan mengakui semua nikmat yang diterima berasal dari Allah SWT. Meyakini bahwa ada keterlibatan Allah di dalam setiap nikmat yang diperoleh , dan menyadari bahwa setiap kebaikan yang diterima dari orang lain berasal dari Allah SWT.
 2. Bersyukur dengan lisan kepada Allah SWT Seseorang dikatakan bersyukur dengan lisan kepada Allah SWT ketika senantiasa memuji Allah atas segala karunia yang diterimanya. Bahkan bukan hanya ketika mendapatkan perkara yang menggembirakan, seseorang yang bersyukur dengan lisan kepada Allah tetap memuji-Nya ketika mendapat perkara yang dibencinya.
 3. Bersyukur dengan lisan kepada manusia Seseorang dikatakan bersyukur dengan lisan kepada manusia ketika mengucapkan terima kasih kepada orang yang telah berbuat baik, memberikan nasihat kepadanya, begitupula kepada orang yang telah menginspirasinya berbuat kebaikan.
 4. Bersyukur dengan tindakan Seseorang yang dikatakan bersyukur dengan tindakan ketika memaksimalkan seluruh potensi yang dikaruniakan Allah kepadanya untuk kemanfaatan orang banyak. Begitu pula dengan mempergunakan waktu luang yang dimiliki untuk melakukan kebaikan

Tidak ada komentar: