Selasa, 13 Agustus 2019

Faktor Penentuan Struktur Modal Optimal (skripsi dan tesis0

Menurut (Houston dan Bringham, 2006) ada beberapa faktor yang mempengaruhi penentuan struktur modal yang optimal, yaitu :
1. Stabilitas Penjualan
Perusahaan dengan penjualan yang stabil akan mempengaruhi kemudahan memperoleh hutang dan besaran hutang yang dibutuhkan perusahaan.
2. Struktur Aktiva
Besar dan banyaknya struktur aktiva pada perusahaan mempengaruhi hutang yang mampu diperoleh perusahaan sebagai jaminan atas pinjaman tersebut.
3. Leverage Operasi
Perusahaan dengan leverage operasi yang lebih sedikit memiliki kemampuan yang lebih baik dalam menerapkan leverage keuangan karena perusahaan tersebut akan memiliki resiko bisnis yang lebih kecil.
4. Tingkat Pertumbuhan
Perusahaan yang tumbuh dengan cepat lebih banyak mengandalkan diri pada modal ekternal karena membutuhkan lebih banyak dana.
5. Profitabilitas
Kemampulabaan yang dapat diperoleh perusahaan mempengaruhi besarnya hutang yang dibutuhkan perusahaan. Semakin besar profitabilitas, semakin kecil kebutuhan hutang perusahaan tersebut.
6. Pajak
Besaran pajak mempengaruhi penghematan biaya hutang. Sehingga dengan adanya pajak semakin efisien sebuah hutang yang akan meningkatkan nilai perusahaan tersebut.
19
7. Pengendalian
Dampak hutang versus saham pada posisi pengendalian manajemen dapat mempengaruhi struktur modal.
8. Sikap manajemen
Beberapa manajemen cenderung lebih konservatif daripada yang lainnya, dan akibatnya menggunakan lebih sedikit hutang daripada rata-rata perusahaan di dalam industri mereka, sedangkan manajemen agresif menggunakan lebih banyak hutang di dalam pencarian mereka akan laba yang lebih tinggi.
9. Sikap pemberi pinjaman dan agen pemberi peringkat
Tanpa melihat analisis para manajer atas faktor-faktor leverage yang tepat bagi perusahaan mereka sendiri, perilaku pemberi pinjaman dan agen pemeringkat seringkali mempengaruhi keputusan struktur keuangan.
10. Kondisi pasar
Kondisi dari pasar saham dan obligasi yang mengalami perubahan baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang dapat memberikan arti yang penting dalam struktur modal sebuah perusahaan yang optimal.
11. Kondisi internal perusahaan
Kondisi internal sebuah perusahaan juga dapat memiliki pengaruh pada sasaran struktur modalnya.
12. Fleksibilitas keuangan
Sebuah perusahaan harus menjaga fleksibilitas keuangannya, dalam hal ini menjaga kapasitas pinjaman cadangan yang memadai.

Tidak ada komentar: