Selasa, 02 Juli 2019

Lingkar Pinggang Tubuh (skripsi dan tesis)

  • Lingkar Pinggang Tubuh
Pengukuran lingkar pinggang dapat digunakan untuk memprediksi adanya timbunan lemak pada daerah intraabdomen, atau sering disebut obesitas sentral, yang merupakan salah satu penanda risiko penyakit kardiovaskular. Cara pengukuran lingkar pinggang yang tepat, dapat dilakukan pada titik tengah antara tulang rusuk terakhir dengan iliac crest. Pita pengukur harus menempel pada kulit, namun tidak sampai menekan dan sebaiknya pengukuran lingkar pinggang dilakukan ketika akhir respirasi (Coulston, Boushey, and Ferruzzi, 2013)
Lokasi pengukuran lingkar pinggang adalah tulang panggul atas dan kanan atas krista iliaka (iliac crest). Pita pengukur ditempatkan secara horizontal pada bidang di sekitar perut setinggi krista iliaka (Illiac Crest), dipastikan bahwa pita tersebut pas, tetapi tidak menekan perut, dan sejajar dengan lantai (National Institute of Health, 2010).
Jenis KelaminUkuran LP (cm) Ideal
Pria<90 p="">
Wanita<80 p="">
Sumber: National Institute of Health, 2010.
  • Rasio Lingkar Pinggang Tubuh
Rasio lingkar pinggang dan panggul (RLPP) adalah salah satu jenis pengukuran antropometri yang menunjukkan status kegemukan, terutama obesitas sentral (WHO, 2008) dan merupakan indikator antropometri yang cukup akurat untuk menggambarkan komposisi lemak tubuh yang berkaitan dengan obesitas sentral (Kaulina, 2009).
RLPP merupakan metode untuk membedakan lemak tubuh bagian perut bawah dan pada bagian perut atas atau pinggang. Lemak yang lebih banyak terdapat di bagian bawah disebut obesitas gynoid yang banyak terjadi pada wanita, sebaliknya bila lemak lebih banyak terdapat di bagian perut abdomen maka disebut obesitas android dan lebih banyak terjadi pada laki-laki. Lemak tubuh yang diukur dengan rasio lingkar pinggang - panggul adalah lemak subcutan dan visceral. Simpanan lemak subcutan banyak terdapat di bagian pinggul (Gibson, 2005).

Tidak ada komentar: