Sabtu, 25 Mei 2019

JENIS PERTANYAAN DAN HAL YANG TERKAIT (skripsi dan tesis)

Ketika menanyakan suatu pertanyaan, pewawancara menggunakan berbagai tehnik komunikasi dan cara bertanya. Patton (1990 dalam Holloway & Wheeler, 1996) membuat daftar jenis pertanyaan, seperti pertanyaan pengalaman (“Dapatkah anda ceritakan tentang pengalaman anda
merawat pasien diabetes?”), perasaan (“Bagaimana perasaan anda saat pasien yang pertama anda rawat meninggal?”), dan pengetahuan (“Apa pelayanan yang tersedia untuk kelompok pasien ini?”). Spradley (1979 dalam Holloway & Wheeler, 1996) membedakan pertanyaan grand-tour dan mini-tour. Pertanyaan grand-tour lebih luas sedangkan minitour lebih spesifik. Contoh pertanyaan grand-tour: Dapatkah anda jabarkan kekhususan hari di bangsal?
Apa yang anda lakukan jika pasien bertanya tentang kondisinya? Sedangkan contoh pertanyaan mini-tour: Dapatkah anda jabarkan apa yang terjadi jika seorang kolega mempertanyakan keputusan anda? Pertanyaan dalam penelitian kualitatif sedapat mungkin tidak bersifat mengarahkan tetapi masih
berpedoman pada area yang diteliti. Peneliti mengutarakan pertanyaan sejelasnya dan menyesuaikan pada tingkat pemahaman partisipan.
Pertanyaan yang ambigu menghasilkan jawaban yang juga ambigu. Pertanyaan dobel lebih baik dihindari; seperti pertanyaan yang tidak tepat, seperti: berapa banyak kolega yang anda miliki, dan apa ide mereka
tentang hal ini? Menurut Devers & Frankel (2000) beberapa faktor mempengaruhi derajat struktur atau jenis instrumentasi yang digunakan dalam penelitian kualitatif. Faktor pertama adalah tujuan penelitin. Bila
penelitian lebih bersifat eksplorasi atau pengujian untuk menemukan dan atau menghaluskan teori dan konsep, yang tepat untuk dipertimbangkan adalah protokol yang sangat berakhiran terbuka (open-ended). Faktor kedua adalah luasnya pengetahuan sebelumnya yang sudah ada tentang suatu subyek, misalnya suatu konsep yang telah ada dan digunakan secara luas di dunia, sejauhmana penerapannya di Indonesia. Ketiga, sumber yang tersedia, terutama waktu subyek dan jumlah serta kompleksitas kasus. Terakhir, persetujuan dengan yang berwenang dan penyandang dana. Instrumen yang membutuhkan waktu lama untuk menganalisisnya tentu perlu  dipertimbangkan oleh penyandang dana

Tidak ada komentar: