Kamis, 17 Januari 2019

Hubungan Selang Waktu Perawatan dan Ongkos Total Perawatan (skripsi dan tesis)


Dalam menentukan bentuk aktivitas perawatan yang akan dilakukan pada suatu peralatan, perlu dipahami terlebih dahulu masalah perawatan produksi tersebut sehingga tujuan aktivitas perawatan yang dilakukan dapat terwujud. Pemilihan akan hal tersebut didasarklan kepada manfaat bagi perusahaan untuk mendapatkan informasi dari kondisi peralatan produksi, juga berperan dalam menjaga kualitas produksi yang dihasilkan. Keadaan ini bisa terjadi karena salah satu kegiatan pemeriksaan dilakukan dengan memeriksa dari komponen mesin produksi dan dilanjutkan dengan perbaikan atau pergantian apabila pada waktu terjadi pemeriksaan ditemukan adanya penyimpangan dari kondisi yang ditentukan. Tujuan dari kegiatan pemeriksaan ini diantaranya adalah (Lerch Ernst, 1987) :
a.        Mengetahui keadaan mesin apakah masih berada dalam kondisi yang   sudah ditentukan.
b.       Meningkatkan kesiapan peralatan untuk selanjutnya akan meningkatkan kelancaran proses produksi serta menjamin kualitas produksi yamg dihasilkan.
c.       Mendeteksi dan memperbaiki kerusakan kecil sebelum terjadinya kerusakan yang lebih besar.
Dalam menentukan selang waktu pemeriksaan mesin, ada dua aspek  yang perlu diperhatikan, yaitu ongkos perawatan preventif dalam interval waktu pendek yang dapat meningkatkan biaya perawatan dan sebaliknya ongkos akibat kerusakan yang dilakukan dalam interval waktu yang panjang, disatu pihak juga akan meningkatkan ongkos pemeliharaan akibat kerusakan.
Berdasarkan hubungan kedua aspek selang waktu perawatan  maka dalam melakukan kegiatan pemeriksaan perlu diperhatikan hubungan angka tingkat availibilitas yang diinginkan dengan ongkos total perawatan yang dikeluarkan. Oleh karena itu dalam menyelesaikan pemeriksaan, dipilih model perawatan pemeriksaan yang memaksimumkan tingkat availibilitas. Dari kedua total tersebut dapat dicari selang waktu perawatan pemeriksaan yang menghasilkan kondisi yang optimalkan dari segi ongkos total perawatan persatuan waktu dan tingkat availibilitas.
Seandainya dalam perawatan pencegahan diperoleh ongkos total yang paling minimum sedangkan availibilitas kecil, maka hal tersebut cocok untuk diambil sebagai selang waktu perawatan yang optimal. Oleh karena itu dalam penentuan selang waktu perawatan yang optimal dilihat dari segi ongkos total perawatan yang dibutuhkan untuk tingkat availibilitas yang tinggi.

Tidak ada komentar: