Senin, 17 Oktober 2016

Cara Meningkatkan Motivasi


Pada dasarnya setiap perusahaan akan selalu berusaha untuk meningkatkan motvasi kerja atau dorongan kerja karyawan dengan semaksimal mungkin. Dengan adanya motivasi kerja diharapakan penngkatan hasil produksi yang telah direncanakan oleh perusahaan akan tercapai. Hal ini bentuknya tidak akan terlepas dari peranan manajer sebagai pimpinan perusahaan untuk dapat menumbuhkan dan  mengembangkan motivasi kerja pada karyawan agar dapat meningkatkan semangat kerja karyawannya guna mencapai hasil produksi sesuai dengan yang diharapkan.
Dalam rangka menumbuhkan kembangkan motivasi kerja tersebut, sebaiknya seorang manajer mengetahui hal-hal yang sekiranya dapat mendorong para karyawan untuk mau bekerja dengan lebih semangat dan bergairah, dan inilah yang disebut dengan motivator yaitu motivator financial yang berupa upah atau gaji, dan non financial berupa penghargaan, pengakuan dari rekan kerja serta lingkungan yang konduktif, yaitu lingkungan kerja yang sehat dan mampu member semangat hidup dan bergairah dalam bekerja. Hal ini akan terwujud apabila ditunjang dengan pemberian upah atau gaji yang layak bagi para pekerja. Karena upah atau gaji yang diwujudkan dalambentuk uang, hal ini akan meningkatkan prestasi, kekuasaan dan lebih penting adalah rasa aman. Masalah pengupahan dan penggajian dalam perusahaan sangat mutlak diperlukan karena mesti motif-motif lain seperti penghargaan prestasi dan lain-lainnya terpenuhi namun karyawan tidak mempunyai semangat dan kegairahan yang tinggi apabila pemberian upah sesuai dengan pengorbanan yang telah diberikan karyawan kepada perusahaan.                  
Dengan demikian suatu cara yang dilakukan oleh manajer dalam rangka usaha untuk menumbuh kembangkan serta meningkatkan motivasi kerja adalah dengan memberikan upah atau gaji yang memadai serta fasilitas perusahaan seperti jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan dan keselamatan kerja dan fasilitas lain guna meningkatkan produktivitas kerja karyawan.

Tidak ada komentar: