Kamis, 02 Oktober 2014

Konsultasi Skripsi: Golongan Hidrokarbon Jenuh

Seri homolog dari hidrokarbon ini mempunyai rumus umum CnH2n+1 dan mempunyai ciri-ciri dimana atom-atom karbon diatur menurut rantai terbuka dan masing-masing atom dihubungkan oleh ikatan tunggal, dimana tiap-tiap valensi dari satu atom C berhubungan dengan atom C diseblahnya. Seri homolog hidrokarbon ini biasanya dikenal dengan alkana (Inggris=alkene) dimana penamaan anggota seri homolog ini disesuaikan dengan jumlah atom karbon dalam sebutan Yunani dan diakhiri dngan akhiran “ana” (Inggris = ”ane”). Senyawa dari golongan ini (alkana) disebut juga sebagai hidrokarbon golongan parafin
Seri n-alkan memperlihatkan gradasi sifat-sifat fisik yang tidak begitu tajam. Pada tekanan dan temperatur normal empat alakan yang pertama merupakan gas. Sebagai hasil meningkatnya titik didih (boiling point) karena penambahan jumlah atom karbon maka mulai pentana (C5H12) sampai hepta dekana (C17H36) merupakan cairan. Sedangkan alkana yang mengandung 18 atom karbon atau lebih merupakan padatan (solid).
Alkana dengan rantai bercabang memperlihatkan gradasi sifat-sifat fisik yang berlainan dengan n-alkana, dimana untuk rantai bercabang memperlihatkan sifat-sifat fisik yang kurang beraturan. Perubahan dalam struktur mnyebabkan perubahan di dalam gaya antar molekul (inter molekul force) yang menghasilkan perbedaan pada titik lebur dan titik didih dianatar isomer-isomer alkana.


 Jogja, Yogyakarta, 

Tidak ada komentar: